Rabu, 19 September 2007

Ruang Makan Pembangkit Selera Makan

Ruang Makan Pembangkit Selera



Pemilihan warna dinding, posisi ruang makan, dan pencahayaan bisa mempengaruhi selera makan. Ruang makan boleh dikatakan sebagai tempat yang sentral di dalam rumah. Sebab, di tempat inilah setiap hari anggota keluarga bisa bertemu sembari menyantap hidangan di kala sarapan, makan siang, dan makan malam. Selain itu, ruang makan juga menjadi penting karena makan merupakan ritual yang penting dalam kehidupan. Bicara makan, tentu saja bicara soal selera. Salah satu yang bisa menumbuhkan selera makan itu adalah ruang makan yang nyaman dan menggugah rasa. Untuk itu, menata ruang makan sangat penting dilakukan agar selera makan dan suasana yang menyenangkan bisa selalu tumbuh saat berada di tempat ini.

Menurut Desainer Interior dari Studio Detail Desains, Nucke Kandisari, ruang makan yang baik idealnya berada di sekitar ruang terbuka, seperti taman atau kolam. Karena, jelasnya, bisa memberi nuansa yang lega, teduh, dan nyaman. Betapa tidak, sambil menikmati hidangan kita pun bisa menikmati indahnya pemandangan taman atau kolam. ''Bila Anda tidak ingin terlalu terbuka, bisa juga ditutup pintu kaca,'' ujar Nucke. Kesan alami, tentu saja juga akan muncul bila ruang makan ditempatkan dekat taman atau kolam.

Jumlah kursi makan
Menata ruang makan perlu pula mempertimbangkan jumlah anggota keluarga. Intinya, ruang makan terisi dengan meja dan kursi makan. Namun, besar meja dan jumlah kursi, imbuh Nucke, akan sangat tergantung pada jumlah anggota keluarga. Untuk keluarga kecil dengan dua anak, misalnya, cukup memiliki meja makan dengan empat kursi.

''Namun, bila rumah Anda sering kedatangan tamu, jumlah kursi bisa delapan buah,'' kata Nucke. Pada ruang makan yang lebih besar akan lebih baik menggunakan meja empat persegi panjang dengan enam atau delapan kursi, atau meja bulat dengan jumlah kursi yang sama.

Idealnya, setiap orang butuh ruang sekitar 60 cm saat duduk di kursi tanpa lengan. Sedangkan untuk kursi berlengan, Anda harus menambahkan 5 cm setiap sisi, sehingga jadi 70 cm. Agar saat menikmati sajian makan bisa nyaman, paling tidak harus ada ruang sekitar 25 cm antara meja dan kursi. Dengan begitu, paha Anda tidak perlu terjepit ke meja.

Dari sisi tata ruang sebaiknya ruang makan idealnya ditempatkan di dekat dapur (pantry). Hal itu, bertujuan untuk memudahkan penyajian hidangan. Namun, menurut Nucke, tak menutup kemungkinan pula bila ruang makan ditempatkan dekat ruang keluarga atau ruang tamu. ''Kalau ditempatkan dekat ruang keluarga atau tamu, sebaiknya dipisahkan dengan partisi,'' ujarnya.

Dekorasi pada ruangan makan pun bisa mempengaruhi selera makan Anda. Untuk itu, kata Nucke, dekorasi yang ditempatkan di dinning room ini, haruslah hal-hal yang berkaitan dengan makan. Misalnya, Anda bisa memajang dekorasi, lukisan atau gambar-gambar seperti sendok-garpu atau buah-buahan dan bunga.

''Kalau yang dipasang lukisan abstark rumit dengan warna strong, indah mungkin, tapi itu bisa membuat nafsu makan hilang,'' ungkapnya. Agar ruang makan Anda tampil lebih cantik, maka tak salah bila menempatkan buket bunga di tengah meja makan.

Warna pembangkit selera
Warna cat di sekitar ruangan makan juga bisa mempengaruhi selera makan Anda. Misalnya saja, bila ruangan rumah Anda memiliki cat warna kuning, maka di ruangan makan Anda bisa menggunakan warna kuning gading. Atau bila warna cat ruangan hijau, maka Anda bisa memilih warna hijau tua untuk ruang makan Anda.

Meski begitu, ada pula sebagian kalangan yang menuturkan bahwa warna dengan unsur kuning mampu menampilkan warna appetizer atau pembangkit selera makan. Meski begitu, tak semua ruangan harus dicat warna kuning. Warna kuning ini bisa diterapkan pada spot-spot tertentu yang cukup terlihat.

Selain itu, penataan ruang makan juga sangat membutuhkan adanya sirkulasi udara dan pencahayaan yang baik. Adanya pencahayaan (lighting) yang terencana juga mampu menciptakan suasana romantis dan kesegaran yang mampu membangkitkan selera makan. Anda bisa memasang lampu gantung di atas meja makan. ‘'Bisa juga saat makan malam, memakai lilin sebagai pencahayaan untuk menciptakan suasana makan yang menyenangkan,’’ kata Nucke.

Ada berbagai macam gaya dalam menata ruang makan, seperti klasik, neoklasik, mediteranian, tradisional, dan minimalis. ''Saat ini yang sedang popular adalah gaya minimalis,'' ungkap Nucke. Gaya minimalis ini biasanya memiliki ciri khas simpel. Menurut Nucke, gaya minimalis ditandai dengan meja makan kotak dan kursi berbentuk sama dengan detail dan cover simpel.Bila selera makan Anda selama ini kurang, ada baiknya Anda mencoba mengubah ruang makan yang ada saat ini.


Jasa Online Desain dan Pemborong Rumah 021-73888872

Desain Rumah Minimalis Design Interior Eksterior Jasa Renovasi Bangunan Arsitektur Moderen Gambar 3D Animasi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar