Sabtu, 22 September 2007

Melirik Bisnis Rumah Modern Tropis

Melirik Bisnis Rumah Modern Tropis

Nirwono Joga

Kita yang hidup di alam tropis tentu mendambakan sebuah rumah modern yang tanggap terhadap iklim tropis yang panas dan lembab, serta sesuai dengan gaya hidup kita di negeri tropis.

Bangunan rumah dirancang untuk mengantisipasi musim hujan, seperti atap tidak bocor, tidak banyak tempias air hujan, tidak becek, dan lahan menyerap air sebanyak-banyaknya.

Di musim kemarau, rumah memberikan keteduhan dan kesejukan, sirkulasi udara lancar, ruang dalam terang, tidak pengap, atau lembab.

Strategi distribusi penempatan void-void yang tepat, teritisan lebar, plafon tinggi, tersedia ventilasi, banyak bukaan lebar, dan taman optimal penyerap air hujan, merupakan beberapa pertimbangan dalam membangun rumah tropis yang modern. Di samping itu, rumah modern tropis merupakan salah satu bentuk nyata menghadapi krisis ekonomi (efisiensi ruang, hemat biaya konstruksi, dan perawatan), krisis ekologi (desain dan bahan ramah lingkungan), dan krisis energi (hemat energi).

Menyikapi krisis ekonomi, sikap efisiensi merupakan prioritas bagian dari budaya modern kita saat ini di semua lini, termasuk membangun rumah. Luas bangunan disesuaikan dengan prioritas kebutuhan utama penghuni rumah. Menjaga besaran volume luas bangunan secara ketat berguna mengontrol penghematan anggaran biaya konstruksi dan perawatan bangunan ke depan.

Keterbukaan merupakan ciri khas rumah tropis. Bukaan pintu dan jendela tinggi dan lebar (dari lantai hingga plafon), dinding kaca transparan, dan penempatan skylight yang tepat bertujuan menarik fungsi ruang luar ke ruang dalam dan mengembalikan hak ruang yang terbuang ke dalam bangunan.

Dinding kaca harus dilindungi teritisan lebar (minimal 2,5 meter) dan memanjang memberikan keteduhan ke sekeliling bangunan dan udara sejuk ke dalam ruangan, serta memperpanjang usia cat dinding lebih awet.

Rumah dengan model seperti inilah yang kini dilirik oleh para pemain properti. Sejumlah pengembang yang menawarkan produk ini kepada publik langsung bisa tersenyum karena mendapat sambutan hangat pasar. Sejumlah pengembang sudah mulai meninggalkan rumah dengan gaya minimalis, empire style, dan American style.

Hidup di daerah tropis mendorong kita banyak menghabiskan waktu di ruang luar (outdoor personality). Aktivitas ruang dalam dapat ditarik ke teras. Ruang di bawah teritisan merupakan ruang potensial untuk dikembangkan menjadi teras-teras lebar dan memanjang sebagai ruang bersama, ruang tamu (teras depan), ruang keluarga dan ruang belajar (teras samping), ruang dapur dan makan (teras belakang), serta ruang berkumpul di teras atas yang nyaman dan asri.

Di bawah teritisan tempat jatuhnya air hujan dibuat taman kering dengan permukaan koral linier memanjang yang berfungsi sebagai sumur resapan air, sekaligus meniadakan talang air yang sering kali tersumbat atau bocor. Saat hujan, dinding dan lantai tidak becek dan licin, dinding bersih dari cipratan air lumpur.

Ventilasi jendela untuk menjamin transparansi secara maksimal dan menyelesaikan masalah tempias air hujan. Ventilasi juga ada yang dibuat di atas dan di bawah jendela sehingga sirkulasi udara mengalir dari atas dan bawah secara bebas.

Keterbukaan dan hubungan antarruang yang cair membuat sirkulasi ruang terasa mengalir dari depan ke belakang hingga atas. Ruang bersama disediakan sebagai tempat bercampurnya berbagai kegiatan multifungsi, ruang tamu dan ruang keluarga, ruang makan dan dapur yang juga ruang keluarga, ruang keluarga dan ruang belajar bersama, ruang cuci dan dapur, ruang jemur dan ruang bermain di carport dengan permukaan koral yang berfungsi sebagai sumur resapan air.

Penempatan perabotan disusun sesuai dengan fungsi dan luas ruang yang tersedia membuat pergerakan terasa leluasa, memudahkan perawatan, dan terpenting kebersihan ruang pun tetap terjaga.

Kamar mandi tidak perlu ada di setiap ruang tidur karena kamar mandi sarat utilitas yang membutuhkan pemeliharaan kebersihan lebih dari ruang lainnya.

Kamar mandi kering, tidak becek, ada skylight (genteng fiberglass) untuk menghangatkan ruang, ventilasi sirkulasi udara, lantai tidak licin (permukaan lantai keramik kasar dan berukuran kecil-sedang), dan plafon tinggi (tiga meter) merupakan persyaratan membangun kamar mandi. Saniter shower, wastafel, water closet, dan peniadaan bak mandi membuat kamar mandi terlihat ringkas, bersih, dan kering.

Lantai teras dan ruang dalam, baik di lantai dasar maupun lantai atas, dibuat dari material yang sama dan tinggi lantai sama dan menerus akan memperluas kesan dan fungsi ruang. Taman berumput atau berkoral dengan beda tinggi lantai landai menyatukan fungsi dan visual ruang lebih lega.

Penyelesaian bangunan berupa dinding dan lantai plester semen, beton ekspos, pintu dan jendela ekspos kayu polos dengan atau tanpa kusen, bukan sekadar upaya penghematan biaya konstruksi, tetapi juga tetap dapat menampilkan bangunan yang indah dan eksotik.

Daur ulang dan maksimalisasi material lama yang masih layak pakai (batu kali, lantai marmer atau teraso, batu bata, pagar besi) terbukti cukup signifikan menekan biaya pembangunan dan secara positif ikut menghemat eksploitasi sumber daya alam.

Membangun rumah tropis memberi peluang eksplorasi bahan lokal atau non-industri besar yang ada di sekitar kita yang sudah teruji ketahanannya terhadap iklim tropis. Mengolah material lokal dengan kreatif dan tepat guna membuat bangunan berumur panjang, hemat pemeliharaan, dan memberi nilai tambah eksotis tropis bangunan secara keseluruhan. Batu kali, batu bata, teraso, koral, kayu, kelapa, bambu, eceng gondok, pelepah pisang, hingga tanaman lokal merupakan bahan-bahan yang tersedia banyak di sekitar kita yang tepat untuk membangun rumah tropis.

Klimatik

Pembuatan void-void secara klimatik tropis berfungsi menjaga kelancaran sirkulasi udara dan cahaya alami sehingga menghemat energi listrik untuk penerangan dan pendingin udara, serta biaya tagihan listrik yang terus meningkat. Distribusi void yang tepat dan merata membuat rumah lebih terang dan segar alami. Bagian atas void dapat dilengkapi pergola yang berguna menyaring intensitas sinar matahari dan katalitas cahaya yang berubah-ubah, serta tempias air hujan pada keempat sisi dinding bangunan. Ruang tamu dan ruang keluarga, dapur, dan ruang makan dapat ditempatkan menghadap void.

Konsistensi menjaga volume dan proporsi ruang terbuka hijau secara berimbang dapat diwujudkan dengan membangun taman di depan, samping, belakang, hingga di ruang dalam rumah. Void dapat dioptimalkan menjadi taman kering resapan air. Keterbatasan lahan bukan penghalang untuk menghijaukan sebagian atau semua atap bangunan sebagai konsekuensi kompensasi mengembalikan lahan hijau yang hilang dipakai massa bangunan terbangun. Penghijauan bangunan dapat menjaga kestabilan suhu sejuk udara di bawah atap dan menahan radiasi panas bangunan.

Di beberapa dinding bangunan luar dapat ditumbuhi tanaman rambat yang berguna meredam panas dan radiasi sinar matahari, mendinginkan suhu udara di dalam bangunan, mudah perawatan, dan menyegarkan secara visual.

Kehadiran pohon besar berfungsi menyaring sinar matahari yang masuk berlebihan (meredam panas dalam bangunan, mengawetkan cat dinding), menciptakan keteduhan dan kesejukan di sekitar bangunan, dan menghasilkan efek bayangan pada dinding dan lantai bangunan yang dekoratif dimensional.

Membangun rumah modern tropis merupakan kesempatan kita bersama untuk mewujudkan sebuah rumah yang nyaman, murah dan mudah perawatan, terasa dekat dengan alam. manusiawi, ramah lingkungan, dan hemat energi.

Anda tertarik membangunnya? Rumah seperti ini tengah laris manis, dan jika Anda membangunnya, akan mendapat pasar yang luas. Anda tidak perlu khawatir menjadi cekak.

NIRWONO JOGA, Arsitek

Jasa Online Desain dan Pemborong Rumah 021-73888872

Desain Rumah Minimalis Design Interior Eksterior Jasa Renovasi Bangunan Arsitektur Moderen Gambar 3D Animasi

1 komentar: