Minggu, 27 April 2008

Jurus Murah Merenovasi Rumah

Jurus Murah Merenovasi Rumah

Pada beberapa bagian, Anda bisa menggunakan material berkualitas sedang dan material bekas.

Saat ini, apa sih yang tidak mahal? Rasa-rasanya, harga hampir semua barang melonjak, tak terkecuali bahan bangunan. Jadi, jika dalam waktu dekat Anda berencana merenovasi hunian, kenaikan harga bahan bangunan ini mesti Anda cermati. Anda tak mau kan renovasi berhenti di tengah jalan lantaran kekurangan dana?

Untungnya, banyak jalan menuju Roma. Begitupun rencana Anda untuk merenovasi hunian. Percayalah, banyak trik yang bisa diterapkan untuk menyiasati kenaikan harga bahan bangunan. Dengan trik itu, banyak rupiah yang bisa dihemat, sehingga agenda Anda untuk merenovasi hunian pun terwujud. Jangan pula khawatir, trik penghematan itu akan menurunkan derajat keindahan rumah Anda.

Seperti dikatakan arsitek, Vinny Gemilia Wahyu, renovasi bertujuan menjadikan rumah yang sudah ada menjadi lebih indah. Agar tujuan itu tercapai, ada beberapa prinsip yang harus dipahami. Pertama, konsep merenovasi rumah harus matang. Artinya, si empunya rumah harus menentukan dulu ruang mana yang akan direnovasi, desainnya bagaimana, akan dibongkar seluruhnya atau sebagian, dan bagaimana 'nasib' material lama: masih akan digunakan atau tidak? ''Jika material lama masih akan digunakan, cara membongkarnya harus hati-hati agar material tidak rusak,'' ujar alumnus Jurusan Arsitektur Universitas Pancasila Jakarta ini.

Vinny menekankan, jangan pandang konsep renovasi sebelah mata. Tahukah Anda, konsep yang tak jelas bisa membuat proyek renovasi Anda berjalan tak sesuai harapan. Maksud hati ingin menghemat, yang terjadi justru penggelembungan biaya. ''Masalah ini sering terjadi. Ketika renovasi selesai, kok hasilnya tak sesuai dengan yang diinginkan. Akibatnya, bangunan dibongkar lagi, tentu saja biaya yang keluar jadi lebih banyak.''

Ketika konsep renovasi telah tersusun rapi, mulailah mengkalkulasi dana. Dari anggaran yang ada, tentukan bahan bangunan dengan kualitas seperti apa yang akan digunakan. Bicara soal kualitas bahan bangunan, alumnus Jurusan Arsitektur Universitas Pancasila Jakarta ini mengingatkan, ada tiga bagian dari rumah Anda yang sebaiknya dibangun dengan material berkualitas prima yaitu rangka pondasi, struktur, dan rangka atap. ''Tujuannya agar rumah Anda kuat dan tahan lama,'' tutur Vinny, yang menyelesaikan pendidikan pascasarjana pada Magister Manajemen Proyek Teknik Sipil Universitas Indonesia.

Selain ketiga rangka tersebut, pipa air -- terutama yang ditanam di dalam tanah -- pun harus berkualitas bagus. Pipa yang kualitasnya kurang baik, jika terkena beban atau terjadi pergerakan tanah, bisa retak atau rusak sehingga harus dibongkar lagi. Repot kan?
Nah, di luar tiga jenis rangka (pondasi, struktur, dan atap) serta pipa tanam itu, Anda bisa berhemat dengan memilih material berkualitas sedang, juga material bekas.

Material bekas
Jika Anda perhatikan, cukup banyak tempat di Jakarta dan kota-kota besar lainnya yang menjadi lokasi penjualan material bekas layak pakai semisal kusen pintu/jendela dan balok-balok kaso untuk rangka plafon. Tapi ingat, jangan sembarangan membeli material bekas. Butuh kecermatan agar material bekas yang Anda beli sesuai dengan desain hunian yang Anda inginkan.

Jangan cemaskan soal kualitas kayu-kayu bekas ini. Kualitas kayu bekas yang dijual di kios-kios sederhana itu tak selalu lebih buruk dari kayu yang baru. Bahkan bisa jadi, lebih baik karena kayu-kayu lama itu telah melewati proses susut muai yang memadai. ''Kayu makin lama digunakan kualitasnya justru makin bagus,'' kata Vinny.

Selain kayu, Anda pun bisa berhemat dari lantai keramik. Walau merupakan kualitas dua, lantai keramik tetap bisa tampil menawan jika pemasangannya tepat. ''Sebaliknya, keramik kualitas terbaik, tidak akan terlihat oke jika pemasangannya tidak tepat.'' Menghilangkan satu segmen pengerjaan juga bisa dilakukan untuk menekan anggaran. Trik ini pula yang diterapkan Purwanto, warga Cibinong, Bogor, kala merenovasi huniannya setahun lalu. Ia misalnya, sengaja mengecat dinding tanpa plamur. Kualitas cat pun, terutama untuk bagian dalam, sedang-sedang saja. Namun, untuk eksterior, Purwanto memilih cat kualitas terbaik yang tahan terhadap paparan sinar matahari dan terpaan air hujan.

Demi penghematan pula, pria yang berprofesi sebagai PNS ini membiarkan beberapa bagian dinding di rumahnya tampil polos tanpa plester. Maka, jadilah dinding itu tampil sebagai dinding bata atau bata ekspos. ''Selain lebih hemat, juga tampak alami dan artistik,'' kata pria berusia 45 tahun ini. Renovasi yang ekonomis ditunjang pula oleh pemilihan tukang dan sistem pembayarannya. Pastinya, pilih tukang yang mahir, bukan serabutan. Dan untuk pemasangan rangka atap, lebih baik diserahkan kepada tukang dari pabriknya. ''Supaya hasilnya sesuai dengan yang Anda inginkan,'' kata Vinny.

Lalu, bagaimana sebaiknya Anda membayar para tukang, menggunakan sistem borongan atau harian? Jika konsep renovasi Anda sudah matang dan jelas, Vinny menyarankan untuk membayar tukang secara borongan. Sistem ini pula yang dilakukan Purwanto. ''Tapi, jika konsep renovasi belum pasti atau masih setengah-setengah, lebih baik membayar harian,'' kata Vinny.

Memperhitungkan faktor cuaca juga bisa membantu menekan anggaran. Vinny menyarankan, jangan merenovasi rumah di musim hujan. Tukang akan sulit bekerja dan air hujan membuat bangunan sulit kering. Akibatnya, bangunan bisa rusak dan biaya pun membengkak. ''Lain halnya jika renovasi itu untuk memperbaiki atap rumah yang bocor. Ini memang harus dilakukan pada musim hujan agar bisa sekalian diujicoba hasilnya.'' Jika dilakukan secara optimal, menurut Vinny, langkah-langkah penghematan ini bisa menekan anggaran sebesar 15 persen hingga 25 persen. Cukup signifikan? vie

Jasa Online Desain dan Pemborong Rumah 021-73888872

Desain Rumah Minimalis Design Interior Eksterior Jasa Renovasi Bangunan Arsitektur Moderen Gambar 3D Animasi

1 komentar:

  1. Bagus pak Boss..
    ada kebijakan ngggak buat bantu tukang renovasi yang coba2 online
    seperti saya ini.
    kami didaerah pinnggiran Gresik - jawa timur.
    Syukurlah bila ada..
    semoga cepat sukses usahanya dan dapat dibuat contoh oleh pemula2 spt saya inilah...
    Trims.

    BalasHapus